1.
Membaca
bisa menurunkan stress
Tahukah
kamu bahwa membaca selama beberapa menit dapat membantu menekan perkembangan
hormon stress seperti hormon kortisol. Fakta membuktikan, membaca dapat membuat
pikiran lebih santai dan dapat menurunkan stress hingga 67%. Para pakar
psikologi meyakini saat membaca buku, stress yang kita alami akan teralihkan
kepada isi bacaan. Hal ini bisa terjadi karena pikiran kita dituntut untuk
berkonsentrasi penuh pada isi buku yang kita baca.
Untuk
stress ringan, kita bisa mengobatinya dengan membaca buku-buku bacaan ringan
seperti novel atau komik. Lebih dianjurkan juga untuk membaca buku-buku jenaka,
meski pada awalnya wajah kita murung, bisa saja kita akan tertawa setelah
membaca buku dan hal tersebut bisa membuat pikiran kita seperti terangkat dari
kepala dan stress menjadi hilang.
2.
Membaca
bisa mencegah kepikunan
Orang
yang suka membaca menurunkan dua setengah kali kecenderungan untuk terkena dementia
atau kepikunan. Ketika membaca, otak akan dirangsang secara teratur dan dapat
membantu mencegah gangguan pada otak termasuk penyakit alzheimer.
Mengapa
hal ini bisa terjadi?
Otak kita tersusun dari neuron-neuron. Neuron
ini berfungsi untuk mengantarkan informasi keluar masuk ke otak. Saat tak ada
informasi yang harus diantarkan, maka neuron ini akan melemah dan lama kelamaan
akan menyebabkan neuron terputus. Sebaliknya, jika neuron banyak disusupi
informasi, maka hal ini akan menstimulus otak untuk menambah neuron dengan
membentuk jaringan-jaringan neuron yang baru. Dengan begitu, kita akan lebih
mudah menerima (mengingat) informasi
dari otak.
3.
Membaca
bisa bikin awet muda.
Rutin
membaca” orang yang rutin menyempatkan
waktu minimal 10 menit perhari untuk membaca terbukti akan lebih awet muda.
Bagaimana
bisa sih?
Salah satu alasan kita terlihat tua adalah
karena susah tidur. Mata panda, kulit keriput, dan gampang lelah misalnya. Hal
yang sudah menjadi kebiasaan manusia jaman sekarang adalah stalking
‘apapun’ saat menjelang tidur. Padahal kebiasaan ini berakibat buruk pada
keremajaan tubuh kita. Cahaya dari ponsel atau laptop akan membuat kita susah
tidur.
Cobalah
mulai sekarang, biasakan membaca buku sebelum tidur dan jauhkan ponsel dari
tempat tidur. Biasanya saat-saat sebelum tidur ini adalah saat-saat tepat untuk
menancapkan informasi ke dalam pikiran karena informasi yang masuk akan masuk
melalui alam bawah sadar kita. Dengan begitu, kita tak hanya bisa meremajakan
tubuh, tetapi juga bisa membuat kemampuan otak kita agar tetap muda. Seperti
yang sudah disebutkan di atas bahwa dengan membaca, kita akan menghindarkan
kecenderungan untuk terkena kepikunan.
Jadi sebenarnya bukan awet muda aja. Tapi yang pasti ya nambah wawasan
ilmu.
Mengapa
harus membiasakan diri membaca?
Membaca
bisa menabur pikiran-pikiran positif di otak manusia. Pikiran itulah yang
membuat otak manusia memerintahkan bagian tubuh untuk bergerak. Rutinitas
bergerak akan membuat kebiasaan, sifat, dan terwujud menjadi karakter..
Jadi,
masih mau malas-malasan membaca buku?
Penulis : Fizna Sa’diyya
Divisi Pengembangan Sumber Daya Manusia
Posting Komentar