Rubi saat pemberian arahan awal sebelum mulai pembelajaran |
Sabtu
(25/3), riuh suara anak-anak di Aula Masjid Al-Ikhlas Kampung Utan gembira
menyambut kedatangan para pengajar Rumah Bahagia (Rubah). Rubah merupakan salah
satu program kerja dari Paguyuban Karya Salemba Empat (KSE) Universitas Islam
Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta. Hari ini, Rubi sebutan untuk
anak-anak yang belajar di Rubah mulai belajar kembali setelah dua bulan vakum.
Pertemuan
pertama ini, Rubi dibagi menjadi enam kelompok sesuai dengan kelasnya
masing-masing di sekolah. Mata pelajaran yang diajarkan adalah matematika,
mulai dari kelas satu dengan materi berhitung sederhana hingga kelas enam
mengenai soal cerita matematika yang sedikit rumit. Kegiatan pembelajaran
dimulai pukul 16.00 WIB dan selesai pukul 17.30 WIB. Pada kesempatan ini juga
diumumkan ke Rubi bahwa kegiatan Rubah dilaksanakan tiga kali dalam seminggu
yaitu Selasa, Kamis, dan Sabtu. Selasa dan Kamis bertempat di Sekretariat
Paguyuban KSE UIN Jakarta, sedangkan Sabtu di Aula Masjid Al-Ikhlas Kampung
Utan.
Ice breaking di akhir pembelajaran |
Kepala
sekolah Rubah Suci Fatikah berharap, Rubah bisa menjadi sarana yang
menyenangkan bagi anak-anak untuk menggantungkan cita dan harapan dengan
berjuang bersama. Suci yang aktif di Gerakan Banten Mengajar ini juga berharap
kegiatan Rubah ini bisa menjadi awal kontribusi nyata mahasiswa khususnya untuk
beswan KSE untuk peka terhadap permasalahan sosial terkhusus pendidikan, di
mana pendidikan menjadi pilar dan investasi besar bangsa Indonesia.
"Terimakasih
kepada para pengajar yang telah meluangkan waktunya. Mudah-mudahan para
pengajar tetap semangat dan terus aktif berkontribusi di paguyuban, khususnya
di Rubah," ujar Ketua Paguyuban KSE UIN Jakarta, Apipudin, yang turut
hadir dalam pembelajaran pertama.
Penulis dan dokumentator : Ginanjar Ramadhan
Divisi Media, Komunikasi, dan Informasi
Posting Komentar