Bagi orang yang memiliki hobi membaca, buku adalah salah satu hal
yang harus dimiliki. Buku itu seperti sahabat yang sangat dekat sekali
dengannya. Dengan membaca buku, selain dapat memperoleh informasi dan dapat
mempelajari hal baru, membaca buku juga menjadi sebuah hiburan tersendiri yang
murah dan mudah untuk dilakukan. Meski begitu, masih saja ada segelintir orang
yang menganggap bahwa membaca buku itu membuat mata sakit, pusing, atau
membosankan dan membuat kita jadi mengantuk. Lalu bagaimana sih caranya
agar tidak mudah bosan atau mengantuk saat membaca buku? Berikut adalah
beberapa cara agar kegiatan membaca tidak menjadi suatu hal yang membosankan
berdasarkan pengalaman pribadi penulis
1.
Jenis
buku
Bagi kamu yang
menyukai bacaan berupa fiksi seperti novel, novela, kumcer (kumpulan cerpen)
ataupun kumpulan puisi, pilihlah buku dengan genre yang kamu sukai
seperti romance, horor, thriller, komedi dan lain-lain. Buku dengan tema cerita
yang kamu sukai biasanya akan meningkatkan minat membaca kamu. Untuk kamu yang
ingin mencoba membaca fiksi, kamu bisa mulai membaca buku dengan jalan cerita
yang ringan dulu seperti membaca teenlit ataupun buku kumpulan cerpen atau
novela dengan cerita yang ringan.
Bagi kamu yang
tidak suka fiksi, tapi masih berusaha untuk meningkatkan minat baca, kamu bisa
mulai membaca buku-buku non-fiksi. Pilihlah sesuai dengan yang kamu suka, misal
kamu suka fashion, kamu bisa membaca buku-buku tentang fashion.
2.
Tempat
Kamu merasa
ngantuk saat membaca buku? Terlebih buku pelajaran, Itu bukan karena bacaan
kamu adalah suatu hal yang berat, bisa saja ini karena faktor tempat kamu
membaca. Hal yang harus kamu lakukan ialah mencari tempat ternyaman untuk
membaca. Kamu harus bisa mencari tempat senyaman mungkin untuk membaca. Misal,
kamu lebih suka tempat sepi untuk membaca agar dapat berkonsentrasi, kamu bisa
membaca di dalam kamar sendirian, atau pergi ke perpustakaan di waktu tertentu
dimana tidak banyak orang disana. Bagi kamu yang tidak suka kesunyian, kamu
bisa pergi ke taman-taman atau ke kafe. Jangan lupa ajak teman atau pacar kamu
juga, siapa tahu kalian bisa saling sharing tentang bacaan kalian (tapi
biasanya sih malah jadi ngobrol yang lain, hehe. Jangan sampai ini terjadi ya).
3.
Kegiatan
Selingan
Rasa bosan atau
mengantuk bisa datang kapan saja. Tidak dapat dipungkiri, saya juga seringkali
merasa demikian. ketika hal tersebut datang dan membuat kita tidak bersemangat
lagi untuk melanjutkan membaca, kita dapat melakukan beberapa hal yang dapat
menyegarkan mata kita kembali seperti minum kopi atau teh. Kalau kamu tidak
suka ngemil atau sedang menghindari cemilan karena takut gendut (seperti saya)
kamu bisa membaca sambil minum kopi atau teh hangat. Kopi dan teh hangat dapat
menenangkan diri bahkan mengusir kantuk. Untuk kamu yang tidak suka keduanya,
kamu bisa minum minuman lainnya yang meyegarkan seperti jus buah atau mungkin makan
es krim. Selanjutnya, berhenti sejenak untuk menyegarkan mata. Membaca terus
menerus bukanlah hal yang salah, namun ada baiknya kamu mengistirahatkan mata
sejenak agar mata tidak sakit dan tidak mengantuk. Kamu bisa mencuci muka agar
kembali segar lalu melanjutkan bacaan kembali. Bila kamu sedang di taman, kamu
bisa berjalan-jalan disekitar atau sekedar melihat-lihat pohon serta dedaunan
agar matamu segar kembali. Kalau kamu sedang berada di rumah, kamu bisa pergi
ke dapur untuk minum atau mengambil kudapan kecil (hati-hati malah kelepasan
jadi makan nasi, hehe), atau bisa juga mengobrol sebentar dengan orang yang
berada dirumah. Yang paling sederhana lagi, kamu bisa menyalakan musik dari mp3
atau smartphone kamu terus dengerin sambil nyanyi-nyanyi dua sampai tiga
lagu untuk mengusir rasa bosan yang datang menghampirimu.
Begitulah
tips yang dapat dibagikan. Sekali lagi, membaca adalah satu kegiatan yang mudah
dan murah namun sangat bermanfaat bagi kita. Dengan membaca, kita dapat
mengenal dunia lebih luas lagi. Kegemaran membaca buku tidak datang begitu saja
tetapi ada karena kebiasaan kita untuk sering membaca buku. Ayo tingkatkan
minat membacamu! Membaca itu membosankan? Ah, engga juga, tuh.
Penulis
: Annisa Rahmadiah
Divisi Pengembangan Sumber Daya Manusia
Divisi Pengembangan Sumber Daya Manusia
Posting Komentar